Menghindari pembajakan software dengan dana yang sedikit
Gunakanlah
software proprietary yang legal dimanapun baik itu untuk keperluan perkantoran, pendidikan,
maupun bisnis. Namun, jika kita memiliki keterbatasan biaya untuk mendapatkan
software proprietary yang dibeli secara legal, maka kita bisa menggunakan alternatif lain yaitu
menggunakan software open source yang tersedia secara gratis. Oleh karena itu, kepada vendor-vendor pembuat
Software proprietary (tertutup) harus bisa memberikan harga yang terjangkau khususnya bagi
negara-negara berkembang seperti Indonesia, pemberian subsidi dan lisensi untuk
penggunaan lebih dari 1 komputer agar diberikan agar masyarakat pun mampu
membeli software proprietary yang legal. Lisensi penggunaan lebih dari satu komputer tentu akan
meningkatkan penjualan software proprietary itu sendiri khususnya untuk segmen
pendidikan, kesehatan, dan sosial. Karena bagaimana pun menurut pasal 15 UU no
19 tahun 2002 poin g dikatakan bahwa : “Pembuatan
salinan cadangan suatu program komputer oleh pemilik program komputer (bukan
pemegang hak cipta) yang dilakukan semata-mata untuk digunakan sendiri tidaklah
dianggap sebagai pelanggaran hak cipta”. Melihat penjelasan poin ini, maka setidaknya UU
masih memberikan hak kepada pembeli software asli untuk melakukan back
up sofwere asli dengan
tujuan untuk cadangan, asal tidak untuk dikomersilkan kembali. Maka, jika
undang-undang memberikan keleluasaan ini, maka sudah saatnya vendor-vendor
pembuat software proprietary memberikan penjualan lisensi untuk penggunaan lebih dari 1 komputer dengan
harga yang terjangkau, sehingga akan meningkatkan penjualan dan masyarakat
dapat membeli dengan biaya yang terjangkau. Strategi ini tepatnya ditujukan
untuk segmen pendidikan, kesehatan, dan sosial.
Apapun
pilihan anda, selalu belilah software proprietary
yang legal atau gunakan software open
source, tidak ada masalah semua pilihan ada di tangan anda. Yang
jelas, kita tetap terus bersalah jika melegalkan pembajakan software proprietary dan tidak
pernah mau belajar software open
source.
sumber : http://www.kompasiana.com/aguscandra/pembajakan-software-dan-solusi-mengatasinya_54ff1239a333118e4250f8dd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar